Pattallassang, Jurnalsepernas.id – PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terus berupaya dalam meningkatan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya adalah dengan dibentuknya Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma).
Terkait hal itu, Penjabat (Pj) Bupati Takalar ?
memipimpin rapat dengan sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berlangsung di Ruang Pimpinan Lantai III Kantor Bupati Takalar, Jum’at (23/02).
Pada kesempatan itu, Setiawan mengatakan, pendirian Bumdesma untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang mendasar dan untuk mengembangkan potensi yang ada di desa.
“Sebelumnya kita harus menyelesaikan regulasi dan kelembagaan. Dilanjutkan dengan rekrutmen kelembagaan atau pengurus Bumdesma (open biding) di mana akan dicantumkan di Peratuaran Bupati (Perbup), bahwa untuk rekrutmen di laksanakan secara transparan,” ujar Setiawan.
Lanjut Setiawan, secara geofrafis, Kabupaten Takalar terdiri dari pegunungan dan lautan. Untuk itu, Bumdesma akan dibagi berdasarkan kategori, mulai dari daerah pesisir dan daerah pegunungan. Dari pengelompokan ini akan dilihat potensi apa saja yang dimiliki setiap desa untuk dapat dikembangkan.
Dalam pelaksanaannya nanti, akan dilakukan pengelompokan Bumdesma berdasarkan wilayah (di bagi perkomoditi) dan akan dilakukan pemaparan profit bisnis kepada desa (Pendampingan). Dan Untuk memberi pemahaman kepada Kepala Desa (Kades), penerapan sekolah Bumdesma harus dilakukan. Di sisi lain kita juga harus membuat strategi pemasaran dalam menjual hasil komoditi di desa.
“Saya berharap, ke depan Bumdesma dapat menjadi mitra bagi usaha-usaha yang ada di desa, sehingga potensi desa dapat berkembang dan peran OPD sangat diharapkan dalam membesarkan Bumdesma,” harap Setiawan. (Sumber: Humas Pemkab Takalar).
Pewarta: Abd Rauf Ampa
Editor : Loh
