Pattallassang, Jurnalsepernas.id – PENJABAT (Pj) Bupati Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Dr.Setiawan Aswad, M.Dev, Plg memimpin langsung apel gabungan serta mengecek Kendaraan Dinas (Randis) roda 2, roda 3, roda 4, dan peralatan perlengkapan kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Kabupaten Takalar berlangsung di Tribun Lapangan HM. Dg. Sibali, Kamis (27/06).
Tujuan melakukan apel gabungan dan pengecekan untuk mengetahui berapa sumber daya yang dimiliki dan kesiapan peralatan dalam memaksimalkan kebersihan lingkungan di Takalar.
Hal itu disampaikan Pj. Bupati Takalar, Setiawan dengan mengatakan salah satu citra daerah yang nyaman dikunjungi yaitu daerah terlihat bersih dan indah.
Selain itu Pj. Bupati Takalar juga menjelaskan, komplain terkait sampah di masyarakat bisa semakin berkurang, untuk itu dibutuhkan dedikasi dari DLH, terkhusus tenaga kebersihan untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan Takalar.
“Alhamdulillah masyarakat selama ini sudah memberikan apresiasi, penghargaan untuk kita semua, terkhusus jajaran DLH yang telah membersihkan lingkungan Takalar selama ini,” ujar Setiawan.
Setiawan menambahkan, selain lingkungan kantor dan jalan, kebersihan pasar dan ruang publik juga harus diperhatikan kebersihannya. Dua indikator daerah dapat disebut baik, jika ruang publiknya bersih, nyaman dan layanan dasarnya dapat diakses dan terjangkau serta pelayanan yang ramah.
Lebih lanjut Setiawan mengatakan, pihaknya harus memastikan sumber daya di Dinas Lingkungan Hidup dapat dimaksimalkan, dan aset yang dimiliki juga dimaksimalkan penggunaannya. Setiap pemerintahan ada kekurangan, untuk itu yang jelek diperbaiki dan yang baik ditingkatkan.
Dr. Setiawan berharap DLH terus bersinergi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Pemerintah Kecamatan, Desa, dan Tokoh Masyarakat (Tomas) tentang pentingnya pola hidup sehat dan bersih, jika lingkungan bersih masyarakatpun akan hidup sehat.
Pada kesempatan yang sama, Kadis DLH dan Pertanahan Kabupaten Takalar, Hj. Fatmawati dalam laporannya menyampaikan, pihaknya berinisiatif melaksanakan kegiatan ini untuk mengetahui kekuatan dan sarana yang dimiliki dan kekurangan-kekurangan yang dialami selama ini.
“Selain itu, untuk mengetahui kesiapan personel, apakah sudah cukup untuk membackup satu kabupaten dan membantu kami melaksanakan tugas. Dan kendaraan yang memang sudah tidak bisa berfungsi untuk dicarikan solusinya, agar bisa difungsikan kembali,” jelasnya.
Dia yakin, jika semua bersinergi bersama, maka persoalan-persoalan akan mudah diselesaikan dan persoalan sampah akan terselesaikan, sehingga menjadikan lingkungan takalar bersih, indah dan nyaman.
Dilaporkan pula jumlah personel yang ada di Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan untuk Non Aparatur Sipil Negara (ASN) sebanyak 250 terdiri dari tenaga administrasi, tenaga kebersihan, laboratorium lingkungan, dan pertamanan.
Setelah apel gabungan, kegiatan dilanjutkan pengecekan seluruh kendaraan dinas operasional kebersihan DLHP, Pj. Bupati Takalar bersama Kepala Dinas DLHP dan jajaran melakukan kunjungan ke tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA) Balang.
Dalam kunjungan Pj. Bupati Menginstruksikan kepada DLHP dan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) TPA Balang, agar bisa lebih diperbaiki pengelolaan sampahnya dengan meratakan sampah yang tertumpuk ke seluruh area pembuangan, sehingga tidak terjadi penumpukan sampah. (Sumber: Humas Pemkab Takalar).
Pewarta: Abd Rauf Ampa
Editor : Loh
