Makassar, Jurnalsepernas.id โ BARU saja dilantik, Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Dr.Bahtiar, M.Si langsung menemui Panglima Daerah Militer (Pangdam) XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Dr.Totok Imam Santoso, S.Ip, S Sos, M.Tr (Han) untuk mempererat hubungan sinergitas dan kerja sama sekaligus bersilaturahmi berlangsung di Ruang Tamu Pangdam Markas Komando Daerah Militer (Makodam), Kota Makassar, Kamis (07/09).
Penuh keakraban, kehadiran Pj Gubernur Sulsel beserta rombongan di Makodam disambut langsung oleh Pangdam beserta seluruh Pejabat Utama (PJU) Kodam.
Pertemuan tersebut, merupakan bentuk silaturahmi sebagai pejabat baru usai dilantik Selasa (95/09) lalu. Selain itu juga dimaksudkan untuk melakukan pembahasan mengenai program tugas, serta membahas mengenai kelancaran proses Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemulihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 mendatang.
Kehadiran Gubernur Bahtiar, sontak membuat mantan Komandan Pusat Persenjataan Artikeri Medan (Danpussenarmed) itu terkejut dan merasa bangga atas kunjungan Pj Gubernur Sulsel yang baru dilantik dua hari yang lalu itu. โSaya surprise sekali tidak menyangka beliau ini baru dilantik dua hari lalu dan langsung ke sini, dan apresiasi yang tinggi kepada Gubernur atas kepedulian kepada kita,โ ujar Pangdam.
Orang nomor satu di Kodam XIV/Hasanuddin ini pun menjelaskan mengenai kesiapan jajarannya dalam rangka mendukung dan menyukseskan pelaksanaan pesta demokrasi mendatang. Ia mengungkapkan, pihaknya telah membentuk Pos Komando (Posko) dalam rangka mengamankan Pemilu 2024, yang dibangun di seluruh Komando Resimen (Korem) dan Komando Distrik Militer (Kodim).
Selain itu, jajarannya pun telah melaksanakan kegiatan sosialisasi dan memasang banner himbauan netralitas TNI, serta dalam waktu dekat direncanakan akan melaksanakan latihan bersama dengan unsur terkait dalam hal persiapan menghadapi berbagai kemungkinan permasalahan yang terjadi di wilayahnya.
Tak hanya itu, mantan Gubernur Akademi Militer (Akmil) itu menjelaskan, program-program unggulan yang dilakukan beserta jajaran diantaranya; penanaman polybag dan bioflok, serta pemanfaatan lahan tidur sebagai upaya penanganan Inflasi. Kemudian penurunan angka stunting (Gizi Buruk), memberikan layanan Tenaga Kesehatan (Nakes) door to door (Dari Pintu ke Pintu) kepada masyarakat dan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Ditemui pada sesi wawancara, Pj Gubernur Sulsel terkejut atas inovasi yang dilakukan oleh Perwira tinggi TNI-AD Akmil tahun 1989 ini. โWalaupun saya di sini baru 30 menit saya terkejut-kejut, terus terang saja, inovasi yang hebat sekali yang dilakukan Panglima, jadi kita senang tentara kita begini, itu tandanya bahwa tentara kita tentara rakyat, bahwa apa yang menjadi masalah masyarakat dan masalah negara TNI kita selalu terdepan dalam mengambil peran penting itu,โ sanjung Bahtiar.
Lebih lanjut, Gubernur Bahtiar mengaku bangga dengan dukungan yang diberikan oleh Mayjen Totok kepada pemerintah Sulsel dan akan selalu berkoordinasi dalam menjalankan tugasnya.
โTadi kita berada di Pos Pemilu dan Pilkada serentak 2024 dan ini luar biasa, sudah melihat Kodam, kita jalannya lebih cepat bahkan di Kantor Gubernur, pos saya belum saya lihat, ini sudah jalan duluan mungkin kita perlu belajar dengan Pak Panglima juga, Intinya Di Hati Kita, tag line atau motto pak Panglima itu mungkin menjadi spirit kita bersama-sama untuk mengelola pemerintah di daerah-daerah,โ ujarnya. (Sumber: Humas Pemprov Sulsel).
Pewarta: Andi Baso
Editor : Loh
