Pattallassang, Jurnalsepernas.id – SEBAGAI Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat, Puskesmas harus memberikan pelayanan dasar kesehatan yang primer untuk masyarakat, agar mereka merasa terlayani dengan baik. Hal itu disampaikan Bupati Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Ir. H. Mohammad Firdaus Daeng Manye saat meresmikan Gedung Unit Pelaklasana Teknis Pusat Kesehatan Masyarakat (UPT Puskesmas) Galesong Utara (Galut), Jum’at (28/03).
Peresmian Puskesmas dihadiri Wakil Bupati (Wabub), Sektretaris Kabupaten (Sekkab), Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para Camat, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Takalar serta Tokoh Masyarakat (Tomas).
Bupati Takalar mengapresiasi dan berterima kasih kepada Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kabupaten Takalar dan jajarannya atas kerja keras, kerja tuntas dan kerja cerdasnya, sehingga relokasi Puskesmas Galesong Utara ini dari Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Tamasaju ke Bontolebang dapat terlaksana.
“Alhamdilillah relokasi Puskesmas Galesong Utara dari Pustu Tamasaju pindah kembali ke Bontolebang seperti sediakala telah terealisasi. Tentu dengan relokasi ini, masyarakat lebih dimudahkan dalam memperoleh layanan kesehatan,” imbuh Daeng Manye.
Dikatakan pula, ke depan Insya Allah seluruh layanan dasar kesehatan akan ditingkatkan dan perbaiki, baik tenaga medis, sistem administrasi dan sistem layanannya.
“Saya juga meminta kepada Kepala Puskesmas, selaku komandan di tempat ini tolong dijaga dan dibantu, khususnya tenaga medis dan dokter yang melayani untuk memberikan layanan yang paling baik untuk masyarakat,” pintanya.
Di tempat yang sama, dr. Nilal Fauziah dalam laporannya menyampaikan, Peresmian Gedung UPT Puskesmas Galesong Utara merupakan wujud dalam implemtasi visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Takalar melalui tujuh program unggulan salah satunya adalah Takalar Unggul Dalam Layanan Publik.
“Berbicara tentang pelayanan tentu kita berbicara mutu, kualitas, akses dan keadilan didalam pelayanan. Oleh karena itu, diera transformasi pelayanan kesehatan ada 6 pilar yang menjadi fokus utama transformasi pelayanan kesehatan, salah satunya adalah penguatan pelayanan kesehatan primer, dimana puskesmas sebagai primer healt care diharapkan mampu memberikan pelayanan promotif, prefentif, kuratif, rehabilitatif dan faliatif,” papar dr. Nilal.
Dari 17 Puskesmas yang ada di Kabupatrn Takalar, semuanya telah menerapkan integrasi layanan primer dan sudah terakreditasi, di mana 11 Puskesmas dengan akreditasi paripurna dan 6 Puskesmas dengan akreditasi utama.
Dalam pemenuhan kesehatan tentu Sarana dan Prasaran (Sarpras) serta alat kesehatan sangat dibutuhkan bagi seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Takalar.
“Dengan relokasi Puskesmas Galesong Utara ini dari Pustu Tamasaju ke jalan poros tentu sangat membahagiakan bagi masyarakat di wilayah Galesong Utara, semoga masyarakat Galut dan sekitarnya mendapat pelayanan kesehatan yang bermutu, berkualitas dan mudah diakses,” tutup dr Nila. (Sumber: Diskominfo-SP Pemkab Takalar).
Pewarta: Abd Rauf Ampa
Editor : Loh
