Prabowo-Gibran Dilantik Jakarta,
Jakarta, Jurnalsepernas.id β SIDANG Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) atas pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka Periode 2024-2029 berlangsung di Kompleks Parlemen Jakarta (Gedung MPR/DPR RI), Ahad (20/10).
Momen pelantikan yang ditunggu-tunggu itu dihadiri langsung oleh Presiden RI Ke-7 Ir.H.Joko Widodo dan Wakil Presiden Prof. Dr. (H.C.) K.H. Maβruf Amin (bersama keluarga), Ibu Titiek Suharto dan Mas Didit (keluarga/istri dan anak presiden Prabowa Subianto), para anggota Majelis Permusyawaratan Republik Indonesia (MPR-RI), DPR-RI, Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI), Komisioner Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU-RI), Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia (Bawaslu-RI), Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Ketua Umum Partai Golkar, Ketua umum partai Gerindra yang diwakili oleh Hasyim Djojohadikusumo, Ketua Umum Partai Nasdem, Ketua Umum PKB, Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Ketua Umum PAN, Ketua Umum Partai Demokrat dan 19 kepala negara dan 19 kepala pemerintahan serta 15 utusan khusus negara-negara sahabat.
Pelantikan ini akan melanjutkan dan memperbaiki pemerintahan sebelumnya menuju era baru perjalanan bangsa Indonesia selama 79 tahun, dengan harapan besar dari masyarakat terhadap kepemimpinan Prabowo-Gibran.
Prosesi pelantikan diawali dengan pengambilan sumpah jabatan oleh Prabowo Subianto sebagai Presiden RI dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden RI. Keduanya secara resmi mengemban tugas untuk memimpin Indonesia dalam lima tahun ke depan.
Dalam sumpahnya, Presiden Prabowo dengan tegas menyatakan: βDemi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar, menjalankan Undang-Undang Dasar dengan segala peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti pada nusa dan bangsa.β
Hal serupa juga diucapkan oleh Gibran Rakabuming Raka, yang dalam sumpah jabatannya sebagai wakil presiden termuda dalam sejarah Indonesia.
Dalam pidato perdananya, Presiden Prabowo menekankan terwujudnya pemerintahan yang bersih bebas dari penyelewengan korupsi, Swasembada Pangan dan Swasembada Energi.
Pemerintahan Prabowo-Gibran akan menempatkan kepentingan bangsa dan rakyat di atas segalanya. “Semua subsidi bantuan kepada rakyat kita yang masih dalam keadaan susah harus kita yakin subsidi-subsidi itu sampai kepada mereka yang membutuhkan,β janji Prabowo.
Lanjut Presiden Prabowo menambahkan, pihaknya siap melanjutkan estafet kepemimpinan dan siap bekerja keras menuju Indonesia Emas menjadi bangsa yang kuat merdeka berdaulat adil dan makmur. “Kita tidak mau mengganggu siapapun kita tidak mau mengganggu bangsa lain tapi kita juga tidak mengizinkan bangsa manapun mengganggu kita,” ujar Prabowo.
Sebagai penutup pidatoya, Prabowo meneriakkan βMerdeka!β dengan penuh semangat, yang disambut oleh gemuruh teriakan serupa dari seluruh hadirin, menutup acara pelantikan dengan kebanggaan dan harapan besar untuk masa depan bangsa.
Pelantikan ini mendapatkan tanggapan positif dari berbagai kalangan. Diantaranya, pakar ilmu politik dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Dr. Hasrullah, menilai kombinasi Prabowo dan Gibran sebagai duet yang ideal antara pengalaman dan pembaruan.
Hasrullah optimis, kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto akan membawa Indonesia ke arah pemerintahan yang bersih, swasembada pangan dan swasembada energi, sesuai pidato yang di sampaikan Bapak Presiden Prabowo Subianto.
Pewarta: Alamsyah
Editor : Loh