Pinrang, Jurnalsepernas.id – JALAN merupakan urat nadi bagi perekonomian masyarakat, sebab jalan
adalah akses transportasi untuk barang dan jasa juga dapat memperlancar hasil pertanian dan perkebunan masyarakat, namun bila jalan rusak, kenyamanan masyarakat akan terganggu.
Hal ini terjadi di Jalan Desa Masolo, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi selatan (Sulsel) jalan rusuk ini menghubungkan Desa Pincara, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang yang dilihat langsung awak media jurnalsepernas.id, Senin (15/05) sekitar pukul 04.20 Wita.
Hal ini sangat mengganggu kenyamanan pengendara roda dua dan roda empat tidak aman, juga sangat berpotensi rawan kecelakaan bagi pengguna jalan, khususnya bagi pengendara roda dua juga roda empat yang melintas di jalan tersebut, karena licin dan berlubang bila diguyur hujun bak danau kecil yang layak disebut kubangan kerbau.
Kondisi jalan tersebut, sangat disayangkan, sebab hingga saat ini akses jalan tersebut tak kunjung di perbaiki, atau belum dapat parhatian serius dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pinrang.
Salah seorang warga setempat yang minta identitasnya tidak di mediakan sangat mengeluh saat dikonfirmasi awak media Jurnalsepernas.id sembari mengatakan, jalan rusak itu kurang lebih tiga tahun panjang kurang lebih 250 meter yang hanya di timbun swadaya masyarakat setempat. Habis ditimbun rusak lagi, tidak pernah diperbaiki.
“Untuk itu kami warga masyarakat di sini sangat mengharapkan kepada Pemkab Pinrang sekiranya memperhatikan jalan tersebut,” harapnya.
Lanjut warga, jalan rusak panjang kurang lebih 250 meter dalam kondisi rusak parah, sampai saat ini belum ada perbaikan, tidak disentuh pengaspalan oleh Pemkab Pinrang.
pewarta: Andi Anshari
Editor : Loh
