Pattallassang, Jurnalsepernas.id – SEORANG pimpinan harus mempunyai referensi dan inovasi dalam membuat suatu program dan seorang pimpinan juga adalah contoh bagi dinas yang dipimpinannya.
Hal itu dikemukakan Bupati Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Ir. H. Mohammad Firdaus Daeng Manye, MM dalam Pemaparan Program Kerja, Isu Strategis terkait Pelayanan Tugas dan Perangkat Daerah dan Inovasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD), di Ruang Rapat Pimpinan Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Takalar, Selasa (25/03).
Menurutnya, seorang pimpinan harus punya gaya kepemimpinan dan menguasai pekerjaan, sehingga organisasi yang dipimpinnya dapat berjalan lancar, selain itu juga mempunyai planing (Perencanaan) dalam pekerjaan sehingga dapat terintegrasi.
“Ini adalah cara saya meluruskan barisan dan membangun sebuah tim dalam membangun Takalar semakin maju, dalam birokrasi tentu kita berbicara tentang layanan, di era sekarang semua layanan berbasis digital. Olehnya itu kita harus mampu mengimbangi sistem kerja dengan sistem digital,” ujar Bupati.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati (Wabub) Takalar, Dr. H. Hengky Yasin, S.Sos, MM menyampaikan, dalam memajukan Kabupaten Takalar, yang perlu dibenahi adalah kebersihan lingkungan. Bagaimana memberi pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya kebersihan, infrastruktur kebersihan juga perlu diperbaiki dan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) ilegal yang masih banyak.
“Sistem ini harus terpadu, harus ada kerja sama dengan masyarakat, agar tidak membuang sampah sembarang sehingga program unggulan Takalar Bisa (Bersih, Indah, Sehat, nyAman) dapat terwujud,” papar Hengky.
Kegiatan tersebut, dihadiri pula Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Takalar bersama Seluruh Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah. (Sumber: Diskominfo-SP Pemkab Takalar).
Pewarta: Abd Rauf Ampa
Editor : Loh
