Marisa, Jurnalsepernas.id – KARYA seni Warga Binaan alias Narapidana (Napi) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIb Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo akan ikut memeriahkan Festival Pesona Pohon Cinta yang rencananya akan diselenggarakan di Taman Wisata Pohon Cinta, Pohuwato pada tanggal 3 Juli nanti.
Partisipasi mereka tidak hanya memberikan warna tersendiri bagi festival, melainkan juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung proses reintegrasi sosial Napi.
Festival Pesona Pohon Cinta yang digelar setiap tahun itu, merupakan ajang kebudayaan dan pariwisata yang menampilkan berbagai kegiatan, seperti pameran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), kerajinan tangan, seni pertunjukan, dan kuliner khas daerah.
Tahun ini, panitia festival memberikan kesempatan kepada warga binaan Lapas Pohuwato untuk memamerkan hasil karya seni mereka, mulai dari lukisan hingga kerajinan tangan lainya.
Pelaksana harian Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Plh Kalapas) Pohuwato, Ecep Sadria mengatakan, partisipasi warga binaan dalam festival ini merupakan bagian dari program pembinaan yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan dan kreativitas mereka.
“Kami ingin memberikan kesempatan bagi warga binaan untuk menunjukkan bahwa mereka juga memiliki kemampuan dan potensi yang luar biasa. Ini juga sebagai bagian dari upaya kami untuk mendukung mereka dalam proses reintegrasi sosial setelah bebas nanti,” ujar Ecep Selasa (25/06).
Ia mengharapkan, Festival ini dapat menjadi ajang yang terus mendukung kreativitas dan integrasi sosial Napi, serta memperkuat ikatan antara mereka dan masyarakat luas.
“Semoga ke depannya, lebih banyak lagi program yang mendukung reintegrasi sosial dan pengembangan keterampilan narapidana, sehingga mereka dapat kembali ke masyarakat dengan lebih percaya diri dan siap berkontribusi,” imbuhnya. (Sumber: Humas Lapas Pohuwato).
Pewarta: Dirman
Editor : Loh
