𝐏𝐎𝐋𝐈𝐓𝐈𝐊- 𝐏𝐄𝐌𝐄𝐑𝐈𝐍𝐓𝐀𝐇𝐀𝐍TNI-POLRI

Upaya Pemkab Takalar Hapus Kemiskinan Ekstrem

Makassar, Jurnalsepernas.id – PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terus berupaya dalam Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem, salah satunya dengan memberikan Pelatihan Keterampilan Teknis Griya bagi Pemasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Tahun Anggaran (TA) 2024, Sabtu (14/12).

Penjabat (Pj) Bupati, Dr.Setiawan Aswad, M.Dev, Plg dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam menjalankan usaha, kita harus memiliki coffe mentality di mana proses pembuatan kopi itu begitu panjang tetapi akhirnya dapat memberikan manfaat dan dinikmati hasilnya.

Lanjut Setiawan mengatakan, begitu juga dalam menjalankan sebuah usaha, dibutuhkan proses yang panjang tetapi kita harus tetap semangat dan berjuang, sehingga mencapai hasil yang indah.
IMG 20241215 WA0004 Jurnal Sepernas
“Dalam menjalankan usaha, selain pendidikan, keceradasan spiritual, kecerdasan emosional kita juga harus memiliki kompetensi. Dibutuhkan kemampuan dalam mengembangkan usaha dan harus pintar-pintar melihat peluang usaha dan sebagai seorang pengusaha harus memiliki mental yang kuat dalam menghadapi masalah dan mencari solusi,” ujar Setiawan.

Setiawan menambahkan, kegiatan ini merupakan upaya untuk menciptakan karakter dan keterampilan, sehingga para pengusaha dapat jauh lebih berkembang dan dalam rangka mendukung program pemerintah Makan Siang Bergizi.

Menurut Setiawan, kegiatan ini begitu khusus, karena sasarannya adalah warga yang kemampuan ekonominya agak terbatas untuk dilatih dan ditingkatkan kemampuan usahanya, sehingga membuat warga kita tingkat kesejahteraannya lebih naik, karena 20 tahun ke depan kita ingin menjadi negara maju. Dan salah satu ciri negara maju adalah tingkat kesejahteraan masyarakat meningkat.

“Saya berharap, agar para peserta dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya untuk menggali pengetahuan dan informasi dalam mengembangkan usahanya, sehingga ke depan usaha semakin meningkat dalam dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga,” tutup Setiawan.
IMG 20241215 WA0006 Jurnal Sepernas
Sementara itu, Ketua Panitia H.A. Amil Amrillah J, Sangaji, S. STP, SH, M.AP dalam laporannya menyampaikan, peserta pelatihan sebanyak 50 Orang yang tergolong dalam masyarakat miskin ekstrim dan berlangsung selama 5 hari yaitu tanggal 10 s/d 15 Desember 2024 di Whiz Prime Hotel Hasanuddin Makassar.

Menurut Amil, pelatihan kali ini memiliki kelebihan, karena peserta kegiatan ini bersumber dari masyarakat miskin ekstrem yang terdapat data kependudukannya dari data Penyasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (P3KE).

Dalam pelatihan ini ada dua kategori yaitu; pelatihan keterampilan olahan makanan bagi masyarakat P3KE dan pelatihan keterampilan Kriyanusa bagi masyarakat P3KE.

Dengan adanya pelatihan ini diharapkan, agar para peserta memiliki bekal untuk mengembangkan usaha sesuai dengan kondisi reel sumber daya yang ada dilingkungan.

Turut membersamai pelatihan tersebut, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulsel, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Takalar, para Kepala Bidang Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Takalar, serta para peserta pelatihan. (Sumber: Diskominfo-SP Pemkab Takalar).

Pewarta: Abd Rauf Ampa
Editor : Loh

Laode Hazirun

Ketua Umum Jurnal Sepernas."Sepernas satu2nya organisasi pers dari Indonesia timur yg merancang UU Pers tahun 1998 bersama 28 organisasi pers" HP: 0813-4277-2255

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *