Pangkep, Jurnalsepernas.id – PENGUKUHAN Majelis dan Lembaga Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan (Sulsel) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) se Kabupaten Pangkep dirangkaikan dengan Peneguhan Ideologi Politik dan Organisasi (Ideopolitor) diselenggarakan di Panti Asuhan Muhammadiyah Mattoangin Kelurahan Mappasaile Pangkajene, pada Ahad, 9 Rabiul Awal 1445 H/September 2023 M.
Hadir Ketua PDM) Pangkep, H A Muis AE, Sekretaris Drs. Silmi Djafar, Bendahara Drs Musakkir beserta jajaran, Ketua PDA, Hj St Harlinah Kasim, BA, Sekretaris Fauziah, SKM beserta jajaran.
20 Majelis dan Lembaga PDM Pangkep serta 6 Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) se Kabupaten Pangkep dikukuhkan oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pangkep sedangkan 11 Majelis dan Lembaga PDA serta 6 Pimpinan Pabang Aisyiyah (PCA) se Kabupaten Pangkep dikukuhkan oleh Ketua Aisyiyah PDA Pangkep.
Sementara Majelis dan lembaga PDM Kabupaten Pangkep yang dikukuhkan tersebut yakni 1. Majelis Tarjih dan Tajdid, 2. Tabligh, 3. Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Non Formal, 4. Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani, 5. Pembinaan Kesehatan Umum, 6. Pembinaan Kesejahteraan Sosial, 7. Ekonomi Bisnis dan Pariwisata, 8. Pendayagunaan Wakaf, 9. Pemberdayaan Masyarakat, 10. Lingkungan Hidup, 11. Pustaka dan Informasi, 12. Hukum dan Hak Asasi Nanusia, 13. Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting, 14. Pembinaan dan Pengawasan Keuangan, 15. Resiliensi Bencana, 16. Amil Zakat Infak dan Sedekah, 17. Hikmah dan Kebijakan Publik, 18. Seni Budaya dan Olahraga, 19. Dakwah Komunitas, 20. Pembinaan Haji dan Umroh.
Para PCM Kecamatan yang dikukuhkan adalah 1. PCM Pangkajene, 2. PCM Labakkang, 3. PCM Minasatene, 4. PCM Bungoro, 5. PCM Tondong Tallasa, dan 6. PCM Ma’rang.
Sedangkan PCA Kecamatan yang dikukuhkan sebagai berikut PCA Labakang, PCA Pangkajene, PCA Sibatua, PCA Bungoro, PCA Minasatene, PCA Tondong Tallasa.
Adapun Majelis dan Lembaga PDA Kabupaten Pangkep yang dikukuhkan: 1. Majelis Tabliq, 2. Anak Usia Dini Dasar dan Menengah, 3. Kesehatan, 4. Lingkungan Hidup, 5. Ekonomi dan Ketenagakerjaan, 6. Pembinaan kader, 7. Kesejahteraan Sosial, 8. Hukum dan HAM, 9. Lembaga Seni Budaya dan Olahraga, 10. Penelitian dan Pengembangan Aisyiyah, 11. Lingkungan Hidup.
Dalam amanahnya, Ketua PDA Pangkep, Hj Harlina Kasim, BA mengatakan, perumusan program Aisyiyah Periode 2022-2027 tidak lepas dari gerakan dan kiprah yang berkesinambungan. Itu sekaligus dalam perkembangan permasalahan dan tantangan yang dihadapi saat ini, baik secara internal maupun eksternal isu dan permasalahan ideologi.
“Dalam beberapa keterangan tafsir klasik maupun modern, maka ummatan wasotan artinya adil terbaik dan tidak berlebihan maupun kekurangan tidak ekstrim juga menggabungkan antara ilmu dan amal serta berada dalam kebenaran,” ujarnya.
Sementara Ketua PDM Pangkep, H A Muis dalam amanah mengatakan, proses pengukuhan dari pada majelis dan lembaga bersama dengan pimpinan cabang periode 2022 dan 2027 ini adalah kelangsungan daripada sesuatu proses organisasi atau perserikatan ke dalam.
HA Muis berharap, setelah pelantikan masing-masing Majelis dan Lembaga dengan Pimpinan Cabang (Pincab) ini harus melakukan kegiatan secepatnya untuk melakukan proses pemilihan pengurus di ranting, agar supaya struktur organisasi ini struktur dari keadaan ini mulai dari pusat sampai ranting sudah terpenuhi semua, sehingga setelah itu kita bisa langsung bekerja sebagaimana keharusan pergerakan ke depan selama 5 tahun ini karena kita lihat bahwa mudah-mudahan pada periode ini lebih baik dibanding dengan periode yang lalu.
“Kemudian yang paling utama untuk ada perubahan di dalam hal kegiatan-kegiatan melakukan proses ber organisasi di dalam perserikatan Muhammadiyah,” tutupnya.
Peneguhan Idiopolitor yang disampaikan oleh Prof. dr. Budu, Ph.D, Sp.M yang dilanjutkan dengan dialog tanya jawab. (Sumber: Humas Pemkab Pangkep).
Pewarta: Andi Baso
Editor : Loh
