Pemkab Takalar Peringati Hari Bumi Sedunia

Pemkab Takalar Peringati Hari Bumi Sedunia

Pattallassang, Jurnalsepernas.id – MOMENTUM Hari Bumi Sedunia, Penjabat (Pj) Bupati Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel) di damping Pj. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahreraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Takalar, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan Penanaman Pohon srentak di tiga titik lokasi yaitu di Lingkungan Pangkarode Kelurahan Patte’ne dan Desa Cakura, Kecamatan Polongbangkeng Selatan (Polsel) dan di Halaman Museum Balla Appaka Sulapa Kabupaten Takalar, Senin (22/04).

Pada Kesempatan itu, Pj. Bupati berharap agar fasilitas bronjong ini bisa dijaga dan bermanfaat untuk melindungi rumah warga dari abrasi sungai dan lahan-lahan pertanian serta pohon yang ditanam ini kelak bisa menjadi subur.

Diketahui, pohon yang ditanam kali ini, selain pohon mangga dan mahoni, ada juga pohon sukun yang bisa menjadi tanaman produktif untuk dikembangkan.

Setiawan Aswad mengatakan, hari bumi atau Earth Day diperingati setiap tanggal 22 April tujuannya sebagai pengingat akan pentingnya pelestarian dan keberlanjutan lingkungan demi bumi yang lebih sehat.

Lebih lanjut Setiawan mengatakan, Peringatan Hari Bumi juga mendorong pemerintah dan masyarakat untuk bersatu dan mengambil tindakan menyelamatkan bumi dan masa depan yang lebih cerah. Di Situs Earth Day, hari bumi 2024 mengambil tema “Planet Vs Plastik”. tema tahun ini sebagai kampanye untuk mengakhiri penggunaan plastik demi kesehatan manusia dan bumi, dengan menuntut pengurangan 60% produksi semua plastik pada tahun 2040.

“Setidaknya strategi untuk mencapai pengurangan 60 persen produksi semua plastik pada 2040. Meningkatkan kesadaran masyarakat luas akan kerusakan yang disebabkan oleh plastik terhadap kesehatan manusia, hewan, dan seluruh keanekaragaman hayati,” ujar Setiawan.

Disela-sela peringatan hari bumi tersebut, Pj. Bupati Takalar Dr. Setiawan Aswad juga melaunhcing Gerakan Peduli Stunting (Kampanye Makan Telur) melalui pemberian makan tambahan telur ke anak Dibawah Lima Tahun (Balita) dan ibu hamil.

Ada sebanyak 300 Balita yang mendapatkan tambahan telur rebus yang disuapi oleh Pj. Bupati Takalar, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Takalar, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Takalar, Ketua Bidang I TP-PKK Kabupaten Takalar dan Forkopimda Kabupaten Takalar serta Para Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pamerintah Kabupaten Takalar di Museum Balla Appaka Sulapa. (Sumber: Humas Pemkab Takalar).

Pewarta: Abd Rauf Ampa
Editor : Loh