Kapolsek Patampanua Sampaikan Himbauan
Pinrang, Jurnalsepernas.id – DALAM rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik ke-79 (17 Agustus 2024), segenap masyarakat penjuru nusantara mulai dari kota hingga pedesaan merayakan tujuhbelasan dengan berbagai lomba olahraga dan kesenian khas daerah masing-masing dengan suasana gembira ria yang dikemas dengan atraksi yang menarik untuk menghibur penonton.
Demikian halnya warga Desa Malimpung, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), mereka mengadakan kegiatan olahraga dipusatkan di Lapangan Desa Malimpung, pada Rabu (13/08) pukul 15.15 Wita yang diikuti masyarakat dan anak sekolah.
Pada momen acara pembukaan, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Patampanua, Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Bakri, SE bersama beberapa Kepala Desa (Kades) dan Lurah menghimbau kepada peserta lomba mulai tingkat SD, SMP, dan SMA sederajat, bahwa kegiatan dilakukan setiap tanggal 17 Agustus untuk mengenang masa perjuangan para pahlawan dahulu, sehingga terlepas dari belenggu penjajahan.
Lanjut Kapolsek berpesan kepada seluruh tim sepak bola, termasuk tim sepakbola dari Benteng yang akrab dipanggil janda melawan tim dari kampung lain yang akan berlaga, supaya mengutamakan persahabatan jangan ada rasa emosi.
Adapun poin-poin himbauan Kapolsek yang didampingi Lurah Benteng Andi Rahmat, SE dan Kades Pincara ketika bertanding adalah sebagai berikut;
1. Pertandingan sepak bola ini merupakan ajang silaturahim untuk mempererat tali persaudaraan, persahatan, sekaligus memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79
2. Mari kita menjunjung tinggi seportivitas dalam pertandingan kalau menang tidak euforia (bahagia yang berkelibihan) yang kalah terhomat mengakui kekalahannya.
3. Diharapkan pemain memperlihatkan tehnik dan taktik yang indah, sehingga menarik perhatian penonton, apabila terjadi benturan harus sejuk dipandang saling menolong satu sama lainya dan melemparkan senyum ke penonton.
4. Bakri berharap ke semua penonton jadilah penonton yang terbaik jangan mengeluarkan teriakan yang memancing pemain jadi emosi dan marah.
5. Kalau selesai pertandingan diharap saling jabat tangan dan saling memaafkan, agar apa yang terjadi di dalam lapangan tidak terbawa keluar.
Amir, salah seorang penonton setelah di konfirmasi awak media Jurnalsepernas.id membenarkan apa yang disampaikan Kapolsek dan direspon oleh masyarakat yang ada di sekitar lapangan.
Pewarta: Andi Anshari
Editot : Loh