𝐊𝐄𝐒𝐄𝐇𝐀𝐓𝐀𝐍

Dirut BPJS: Hindari Kosumsi GGL Berlebihan

Jakarta, Jurnalsepetnas.id – DIREKTUR Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (Dirut BPJS) Kesehatan, Ali Ghufron Mukti mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat.
20230718 120838 1 Jurnal Sepernas
Menurut Ali, salah satunya dengan mengurangi konsumsi makanan mengandung gula, garam, dan lemak (GGL) berlebih.

“Kita harapkan masyarakat kita mengurangi makan garam, mengurangi makan gula, mengurangi makan nasi,” ujar Ali pada acara penyerahan penghargaan Universal Health Coverage (UCH) oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin kepada Pemerintah Daerah di Krakatau Grand Ballroom, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Kamis (08/08).

Pembatasan konsumsi GGL telah jauh-jauh hari menjadi sorotan oleh pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dengan merilis Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 30 Tahun 2013.

Pada aturan tersebut, bahwa setiap orang dianjurkan mengonsumsi gula 10 persen dari total energi 200 kilokalori atau setara dengan 4 sendok makan atau 50 gram.

Konsumsi garam 2000 miligram natrium yang setara dengan 1 sendok teh atau 5 gram.

Sedangkan lemak 20 hingga 25 persen dari total energi 702 kilokalori atau setara dengan 5 sendok makan atau 67 gram.
BPJS 06 2650620117 Jurnal Sepernas
Dilansir dari website resmi Kemenkes, konsumsi GGL berlebihan dapat
mendekatkan masyarakat pada risiko penyakit tidak menular (PTM) seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan jantung.

Selain itu, mengkonsumsi gula, garam, dan lemak berlebihan dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan seperti obesitas. (Sumber: ANTARA News).

Pewarta/Editor: Loh

Laode Hazirun

Ketua Umum Jurnal Sepernas."Sepernas satu2nya organisasi pers dari Indonesia timur yg merancang UU Pers tahun 1998 bersama 28 organisasi pers" HP: 0813-4277-2255

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *