Pattallassang, Jurnalsepernas.id – PENJABAT (Pj) Bupati Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Dr. Setiawan Aswad, M.Dev, Plg menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja 2024-2025 yang berlangsung di Lapangan H.M. Dg. Sibali, Selasa (06/08).
Dalam apel gelar pasukan tersebut, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Takalar, AKBP Gotam Hidayat S.I.K, M.Si bertindak sebagai Pembina Apel dalam arahannya menyampaikan, tujuan dari apel itu untuk memastikan kesiapan pasukan dalam mengamankan pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Takalar yang merupakan bagian dari tanggungjawab polisi sebagai aparat keamanan untuk memastikan bahwa seluruh rangkaian proses demokrasi tersebut dapat berjalan aman, tertib, dan lancar.
“Pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Takalar sangat penting, untuk itu seluruh elemen yang terlibat harus berpartisipasi penuh guna menyukseskan
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Takalar, terlebih lagi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak dengan waktu yang bersamaan, wilayah yang luas, geografis yang beragam serta melibatkan jumlah pemilih yang besar dari berbagai latar belakang,” ujar Kapolres.
Ia juga menyampaikan, Operasi Mantap Praja Pallawa 2024-2025 dilaksanakan selama 127 hari di mulai 12 Agustus hingga 16 Desember 2024, yang melibatkan 345 personel diseluruh wilayah Polres Takalar.
Sebagai dukungan terhadap pengaman pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, Polres Takalar juga telah menggelar patroli Kegiatan Rutin Yang Titingkatkan (KRYD) Cooling System untuk mengantisipasi polarisasi akibat hoaks, isu sara, propaganda dan black campaign (Kampanye Hitam) serta gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) lainnya menjelang pelaksanaan terhadap inti Pilkada.
Terkait hal itu, kepada para personel Kapolres menghimbau tentang kesiapan dalam menghadapi berbagai permasalahan menjelang Pilkada 2024, khusus terkait bencana alam, agar melakukan koordinasikan dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI), Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD), Badan Meteorologi Klimatoligi dan Geofisika (BMKG) dan Stakeholder lainnya guna memetakan daerah rawan sehingga bencana dapat dimitigasi.
Selanjutnya, terkait tindak pidana Pilkada, agar melakukan koordinasi dan kolaborasi antarpilar Sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Gakkumdu), agar penanganan pelanggaran serta penyelesaian tindak pidana Pilkada dapat dilakukan secara profesional serta transparan serta mendapatkan legitimasi dari masyarakat.
Kapolres Takalar menambahkan, beberapa poin penting yang perlu menjadi perhatian bersama yaitu persiapan dan kesiapan, sikap profesionalisme, kewaspadaan dan antisipasi, pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan proses pemungutan suara, serta pengawalan dan pengamanan logistik Pilkada.
“Saya yakin dan percaya dengan kerja sama dan dedikasi yang tinggi dari seluruh personel, kita dapat melaksanakan tugas mulia ini dengan baik, jaga kesehatan dan jaga kekompakan demi suksesnya pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Takalar,” tutup Kapolres Takalar. (Sumber: Diskominfo-SP Pemkab Takalar).
Pewarta: Abd Rauf Ampa
Editor : Loh
