Bupati Gorontalo Terima Lukisan Napi Pohuwato
Gorontalo, Jurnalsepernas.id – PAMERAN World Coconut Day (WCD) yang digelar di Kabupaten Gorontalo resmi ditutup oleh Bupati Nelson Pomalingo, Senin (25/09).
Dalam sambutan penutupan itu, Nelson Pomalingo menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas partisipasi aktif warga Gorontalo dalam memeriahkan World Coconut Day tersebut.
Lanjut Ia mengatakan, momen ini menjadi bukti nyata bahwa keberagaman budaya, ekonomi, dan seni dapat bersatu dalam satu acara besar. Semangat kerja sama dan perhatian terhadap masyarakat pun mengilhami semua yang hadir untuk terus mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Gorontalo.
“Saya menekankan pentingnya peran kelapa dalam perekonomian lokal, sumber daya alam, dan budaya masyarakat Gorontalo,” ujarnya.
Ia menambahkan, hal ini diharapkan dapat menjadi ajang yang lebih inklusif bagi masyarakat Gorontalo untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam mempromosikan kelapa dan budaya lokal.
Tidak hanya itu, Bupati Nelson Pomalingo juga menerima dua lukisan hasil karya seni dari Narapidana (Napi) yang sedang menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kabupaten Pohuwato, Gorontalo. Karya-karya tersebut, menggambarkan keindahan alam Gorontalo dan kearifan lokal yang patut dijaga bersama.
Sementara itu, Kepala Subseksi Kegiatan Kerja (Kasubsigiatja) Lapas Pohuwato, Fery Utiarahman mengatakan,
pembinaan dan pelatihan ini diberikan kepada para Napi untuk dapat mengembangkan keterampilan seni mereka dengan lebih baik terhadap kemajuan yang dicapai oleh mereka dalam menciptakan karya seni yang mengesankan.
“Kami sangat bangga dengan kemampuan seni yang dimiliki oleh Napi Lapas Pohuwato. Melalui kegiatan ini, mereka bukan hanya menciptakan karya seni yang memukau, tetapi juga merasa lebih terlibat dalam masyarakat dan memiliki kesempatan untuk memberikan sesuatu yang positif,” puji Fery. (Sumber: Humas Lapas Pohuwato).
Pewarta: Dirman
Editor : Loh