Warga Tetaf Terima Bansos
Soe, Jurnalsepernas.id – MASA Pandemi Corona Virus Disease 19 (Covid-19) yang melanda negeri ini, menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan dan perekonomian nasional. Banyak perusahaan gulung tikar, akibatnya angka pengangguran melonjak drastis, kemiskinan bertambah, sehingga pemerintah harus menanggulangi.
Upaya pemerintah untuk menanggulangi rakyat miskin di masa Pandemi Covid-19 ini yakni; membentuk Program Keluarga Harapan (PKH) untuk menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Langsung Non Tunai (BLNT) berupa bantuan sosial (Bansos) atau biasa juga disebut, Sembilan Bahan Pokok (Sembako), padahal tidak cukup bahannya, jadi lebih pantas disebut Bansos yang penyalurannya terakses di tingkat kecamatan dan kelurahan/desa.
Upaya penyaluran Bansos terjadi pula di Desa Tetaf Kecamatan Amanuban Timur, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), dimana Kepala Desa (Kades) Tetaf, Yulius Talan membagikan Bansos berlangsung di Kantor Desa Tetaf, pada Rabu (15/12).
Penyaluran Bansos tersebut, merupakan kepedulian Kades Tetaf, Yulius Talan terhadap warganya penerima manfaat yang memang sangat membutuhkan bantuan pemerintah.
Hasil pantauan awak Jurnalsepernas.id di TTS, Maximianus, sekitar 200 orang warga Desa Tetaf berbondong-bondong nampak keceriaan ketika mereka menerima Bansos tersebut, berupa beras 40 Kg dan telur 20 butir yang dilayani dua orang petugas yang penuh ramah dan bersahaja melayani warga satu per satu dengan tertib tanpa mengeluh.
Dengan adanya bantuan sosial tersebut, semua penerima penyampaikan terima kasih kepada pemerintah, baik pusat maupun daerah, terutama Kades Tetaf, dan mereka berharap berkelanjutan secara bertahap.
Pewarta : Maxinianus
Editor : Loh