𝐁𝐑𝐄𝐀𝐊𝐈𝐍𝐆 𝐍𝐄𝐖𝐒

Kapolri Tegaskan Stop Setor ke Atasan

Jakarta, Jurnalsepernas.id – KEPALA Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan tegas memberikan arahan kepada seluruh anggotanya untuk meniadakan kebiasaan ‘setoran’ ke atasan. ‘Setoran’ ini katanya yang kerap terjadi adanya Pungutan Liar (Pungli).

EBE806B2 DA49 4C1E 9D1D A70D1FA91CDA Jurnal Sepernas

‘Setoran’ yang dimaksud yakni pemberian uang oleh anggota kepada atasannya. Sigit mengancam bakal mencopot anggota tersebut bilamana terlibat ‘setoran’.

Hal ini diungkap Sigit saat memberikan pengarahan kepada Kepala Satuan Wilayah (Kasatwil) di 34 Kepolisian Daerah (Polda) dan Kepolisian Resor (Polres) jajarannya. Pengarahan dilakukan lewat video conference.

“Tentunya kita-kita yang atasan-atasan ini juga harus mengurangi hal-hal atau menghilangkan hal-hal yang membuat anggota kemudian memilih alasan untuk melakukan pungli, karena alasannya untuk setoran ke atasan. Ini tolong ditiadakan,” tegas Sigit, seperti dilihat detikcom dari akun Instagramnya, Senin (24/10).

Sigit menyebut ‘setoran’ ini biasanya dilakukan demi kenaikan pangkat ataupun mendapatkan jabatan. Dengan tegas, dia bakal menindak tegas pihak-pihak yang terlibat tersebut.

“Saya kira Pak As SDM sudah melakukan nggak ada yang namanya mau masuk sekolah bayar, mau dapat jabatan bayar. Dan ini saya cek di Mabes, tidak ada seperti itu. Termasuk juga kalau ada yang bawa-bawa nama saya, tolong tangkap, laporkan,” kata Sigit.

Minta Tak Hidup Mewah

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga meminta jajarannya untuk tidak menggunakan kendaraan mewah saat berdinas maupun di luar dinas. Begitupun keluarga masing-masing yang disarankan untuk tidak menggunakan gaya hidup mewah.

“Ingatkan keluarga kita, karena memang apapun yang terjadi dengan keluarga kita, sorotannya tetap kepada anggota Polri, sorotannya terhadap institusi Polri,” terang Sigit dalam Instagramnya seperti dilihat, Senin (24/10).

Ketika dinas, Sigit meminta anak buahnya menyesuaikan kendaraan dinas dengan pimpinan daerah. Hal itu berlaku untuk Kapolda hingga Kapolsek.

“Dalam hubungan Forkopimda, sesuaikan saja dengan yang lain, misalkan bupatinya pakai Innova, ya jangan kita pakai mobil yang lebih baik dari itu,” ujar Sigit.

Minta Tak Pamer

Jenderal Sigit kembali menyoroti soal gaya hidup mewah anggota kepolisian. Ia meminta polisi tak memamerkan harta dan barang mewah meski dari keluarga berada.

“Saya tahu mungkin keluarga rekan-rekan juga berangkat dari orang berada, tapi saat ini bukan waktunya untuk dipamer-pamerkan,” ujar Jenderal Sigit dalam Instagramnya seperti dilihat, Senin (24/10).

Kapolri juga menyampaikan, Polisi jangan mencari-cari kesalahan masyarakat.
Dia lalu meminta anggotanya menahan diri. Pasalnya, menurut Kapolri, situasinya sedang tidak baik.

“Terkait dengan gaya hidup mewah, Pak Presiden juga sudah betul-betul memberikan penjelasan secara gamblang saya kira, masalah kebiasaan-kebiasaan menggunakan mobil bagus, motor gede, situasinya lagi tidak baik,” lanjut Sigit.

Jenderal Sigit juga benar-benar mewanti-wanti gaya hidup mewah jajarannya. Sigit meminta anak buahnya menyesuaikan kendaraan dinas dengan pimpinan daerah.

“Dalam hubungan Forkopimda sesuaikan saja dengan yang lain, misalkan bupatinya pakai Innova, ya jangan kita pakai mobil yang lebih baik dari itu,” ujar Sigit dalam Instagramnya seperti dilihat, Senin (24/10).

Kapolri mengingatkan jajarannya untuk menghilangkan kebiasaan hedonis (Hidup Mewah). Sigit meminta anggota menjadi polisi yang sederhana.

“Apalagi pada saat melaksanakan dinas, disesuaikan, Kapolres seperti apa, Kapolda seperti apa, Kapolsek seperti apa, sehingga kemudian kita tidak terlihat mencolok karena berbeda, memang sulit tapi harus kita lakukan,” pungkas Sigit. (Sumber: Ikatan Jurnalis Kepolisian).

Pewarta/Editor: Loh

𝐑𝐔𝐒𝐌𝐈𝐍

𝐊𝐞𝐭𝐮𝐚 𝐈𝐈 𝐃𝐞𝐰𝐚𝐧 𝐏𝐢𝐦𝐩𝐢𝐧𝐚𝐧 𝐏𝐮𝐬𝐚𝐭 𝐒𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐭 𝐏𝐞𝐫𝐬 𝐑𝐞𝐟𝐨𝐫𝐦𝐚𝐬𝐢 𝐍𝐚𝐬𝐢𝐨𝐧𝐚𝐥 (𝐃𝐏𝐏- 𝐒𝐄𝐏𝐄𝐑𝐍𝐀𝐒) 𝐝𝐚𝐧 𝐊𝐨𝐫𝐝𝐢𝐧𝐚𝐭𝐨𝐫 𝐍𝐚𝐬𝐢𝐨𝐧𝐚𝐥 (𝐊𝐎𝐑𝐍𝐀𝐒) 𝐌𝐞𝐝𝐢𝐚 𝐂𝐞𝐭𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐧 𝐎𝐧𝐥𝐢𝐧𝐞, 𝑱𝒖𝒓𝒏𝒂𝒍𝒔𝒆𝒑𝒆𝒓𝒏𝒂𝒔.𝒊𝒅- 𝐌𝐄𝐍𝐆𝐔𝐍𝐆𝐊𝐀𝐏 𝐅𝐀𝐊𝐓𝐀 𝐓𝐀𝐍𝐏𝐀 𝐁𝐀𝐓𝐀𝐒 , 𝐌𝐞𝐥𝐚𝐥𝐮𝐢 𝐈𝐧𝐯𝐞𝐬𝐭𝐢𝐠𝐚𝐬𝐢 𝐝𝐚𝐧 𝐌𝐨𝐧𝐢𝐭𝐨𝐫𝐢𝐧𝐠 Telepon: 082332930636 / 082312911818.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *