Gorontalo, Jurnalsepernas.id – SEBANYAK 11 Anak Binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Pemasyarakatan Provinsi Gorontalo menyalurkan hak pilih mereka pada Pesta Demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, di Lingkungan Lapas Gorontalo, Rabu (14/02).
Meskipun berada di dalam lingkungan pemasyarakatan, partisipasi mereka menunjukkan pentingnya pendidikan demokrasi dan memberikan harapan bagi inklusi sosial di tengah masyarakat.
Pada kesempatan itu, Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak, Irfan Ibrahim Sofan mengatakan, mereka memahami setiap langkah dalam proses demokrasi. Melalui pendidikan dan dukungan ini, diharapkan anak didik pemasyarakatan tidak hanya menjadi pemilih yang aktif, tetapi juga menjadi agen perubahan positif di masyarakat setelah masa pemasyarakatan mereka berakhir.
“Saya berharap, dengan adanya partisipasi mereka, diharapkan akan muncul kesadaran lebih luas tentang pentingnya inklusi sosial dan pendidikan demokrasi di seluruh lapisan masyarakat,” kata Irfan.
Lanjut Irfan mengatakan, partisipasi 11 anak didik pemasyarakatan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 adalah bukti nyata, bahwa setiap individu berhak mendapatkan pendidikan demokrasi tanpa terkecuali.
“Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan dan pendampingan agar mereka dapat merasakan arti pentingnya hak suara dan berkontribusi positif dalam masyarakat, meskipun berada dalam kondisi pemasyarakatan. Ini adalah langkah penting menuju inklusi sosial dan pemberdayaan warga binaan,” Imbuhnya.
Irfan menegaskan, pentingnya bagi kita semua untuk melihat setiap anak didik sebagai individu yang memiliki potensi untuk berubah dan memberikan dampak positif pada masyarakat.
“Melalui partisipasi mereka dalam Pemilu, kita membuka pintu bagi pemahaman lebih luas tentang nilai-nilai demokrasi, tanggung jawab, dan kewarganegaraan. Semua ini merupakan langkah-langkah konkrit dalam upaya menciptakan lingkungan yang mendukung pembinaan dan reintegrasi sosial bagi anak-anak kita di lembaga pendidikan khusus anak,” kata Kalapas Anak. (Sumber: Humas Lapas Gorontalo).
Pewarta: Dirman
Editor : Loh
