Soe, Jurnalsepernas.id – SOSOK wanita single parent alias membesarkan dan mendidik anak-anaknya dengan sendirian layak dijuluki wanita super tangguh. Betapa tidak, dia seorang janda yang berhasil menyekolahkan anak-anaknya hingga serjana, itu hal yang tidak mudah.
Dialah Anastasia Liukae yang patut dicontoh oleh wanita single parent lainnya yang tangguh dan gigih merawat dan menyekolahkan anak-anak hingga jenjang perguruan tinggi. Ia tak pernah kesepian, semangat dan jiwa juangnya terus bersinar bagaikan sang rembulan yang menyinari bumi di malam hari.
Dia adalah seorang janda yang ditinggal suami tercinta pergi untuk selama-lamanya sejak 13 Juli 2008 silam di Desa Naukae, Kecamatan Kuatnana, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT).
Wanita paruh baya ini mengawali semua perjuangannya sejak setahun kemudian kepergian suami tercinta yang harus banting tulang penuh peluh menafkahi mutiara buah hatinya.
Menurutnya, dia berjuang demi menyekolahkan anak-anaknya untuk meraih gelar serjana dari tahun 2009 yang penuh pergumulan dan doa yang tak ada bandingnya.
Dikatakannya, dirinya adalah seorang ibu rumah tangga tetapi dia juga harus merangkap bekerja sebagai seorang kepala keluarga demi kebutuhan keluarga dan kebutuhan biaya sekolah anak-anaknya yang dengan begitu banyak tantangan dan hambatan serta kekurangan yang ia hadapi, namun dengan penuh kesabaran dan ketabahan, ia mampu mewujudkan impiannya yang lupa selalu mensyukuri semuanya dengan penuh kebahagiaan.
Dia panutan bagi anak-anaknya dan menjadi contoh bagi wanita-wanita lainnya, karena semangat juangnya yang tak kenal lelah dan tanpa mengharapkan imbalan, perjuangannya tidak sia-sia dan kini tiga orang anaknya telah meraih gelar serjana dengan baik, damai, dan penuh kebahagiaan yakni; Albertha Tefnai, S.Ag, Rikhardus Tefnai, S.Pd, dan Mathilda Tefnai, A.mdp.
Pewarta : Anselmus Tefnai
Editor : Loh
