Soe, Jurnalsepernas.id – SUATU kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bagi seorang pelajar dapat mengikuti Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di level mana saja, karena dari sekian ratus murid hanya segelintir yang lulus seleksi mewakili sekolahnya.
Sebagaimana yang dirasakan Aprydo Krisandi Angket, putra dari wartawan Jurnalsepernas.id Biro Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) dapat terpilih menjadi anggota Paskibraka tingkat kecamatan.
Aprydo mewakili Sekolah Menengah Agama Kristen Loli terpilih menjadi salah satu anggota Paskibraka Tingkat Kecamatan Polen, TTS yang bertugas mengibarkan Bendera Pusaka Merah Putih, pada Sabtu Tanggal 17 Agustus 2024.
Maklon sang ayah sangat bangga dan tak lupa berterima kasih kepada Kepala Sekolah (Kepsek) dan guru-guru Sekolah Menengah Agama Kristen Loli yang telah mendidik dan membina Aprydo, sehingga mewakili sekolah menjadi anggota Paskibraka Kecamatan Polen.
Terima kasih juga, disampaikan Maklon kepada Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Polen, Ipda Iketut Gede Darsana, SH yang menugaskan Aipda Syarifuddin untuk melatih para calon anggota Paskibraka dan akhirnya Aprydo terpilih juga sebagai anggota Paskibraka.
Mengingat Aprydo masih pelajar di sekolah tersebut, Maklon secara pribadi menitipkan anaknya ke pihak pendidik dan pembina Sekolah Menengah Agama Kristen untuk tetap mendidik dan membimbing Aprydo hingga menyelesaikan studinya, agar kelak waktu yang ditentukan Tuhan, Aprydo bisa diterima sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI) sesuai cita-cita Aprydo.
Disela-sela usai upacara bendera, AipdaI Syarifuddin berpesan kepada Maklon, walaupun anak-anak dilatih dalam waktu yang singkat asalkan mereka dapat menangkap dan memahami dengan baik. “Harus banyak-banyak olahraga, agar bisa mencapai tinggi yang maksimal,” advis Syarifuddin pada Aprydo.
Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 berlangsung di Lapangan Sekolah SMAK Desa Loli selaku tuan rumah upacara yang dihadiri seluruh masyarakat se-Kecamatan Polen dan para Kepala Desa (Kades) yakni; Desa Loli, Desa Puna, Desa Konbaki, Desa Balu, Desa Sainoni, Desa Mnesatbubuk, Desa Usapimnasi, Desa Laob, Desa Bijeli, Desa Oelnunuh, Desa Fatumnutu, serta ada dua tambahan desa baru yaitu Desa Usapitmam Apa dan Desa Kemuni.
Inspektur Upacara (Irup) dipimpin langsung Camat Polen, Joel AA Sonba’i, SH, M.Hum dalam amanahnya mengatakan, sejarah tercatat sudah 79 tahun Indonesia merdeka dan setiap kali ada acara HUT-RI di wilayah Kecamatan Polen, baru kali ini terjadi dirayakan di desa yakni Desa Loli. Oleh karena itu kata dia, masyarakat harus antusias dan semangat dalam merayakan HUT-RI dengan aman dan damai.
Adapun sejumlah kegiatan yang di perlombakan dimeriahkan dengan lomba bolavoli, lomba tarian giring, lomba Bonet, lomba kesenian, gerak jalan, pidato, dan karnafal.
Lanjut Camat Polen mengatakan, sangat mengapresiasi kehadiran dan semangat masyarakat yang turut mengambil bagian dalam merayakan HUT-RI yang ke 79. “Semoga berjalan aman damai hingga tanggal 21 Agustus 2024 masyarakat se-Kecamatan Polen masih dalam situasi aman dan bahagia,” tutup Joel.
Pewarta: Maklon Angket
Editor : Loh
