Pembunuhan Presiden Sangat Mengerikan di Dunia
Jakarta, Jurnalsepernas.id – JABATAN seorang Presiden memiliki tantangan sangat berbahaya dan ujian terjal yang tidak mudah.
Presiden bisa dikatakan sebagai pekerjaan paling bikin repot dan juga mengerikan. Pasalnya, menjadi Presiden banyak kawan, tetap banyak juga lawan sebagai musuh yang sewaktu-waktu bisa menyerang dan membunuh Presiden.
Sehingga, tidak jarang kejadian mengerikan seperti penyerangan dan pembunuhan kerap terjadi terhadap Presiden.
Berikut Jurnalsepernas id mengulas beberapa kasus pembunuhan Presiden yang paling mengerikan dan menghebohkan di dunia.
1. Abraham Lincoln
Presiden ke-16 Amerika Serikat (AS), Abraham Lincon menjadi Presiden AS pertama yang tewas akibat terjangan timah panas. Lincoln yang menjabat sejak 4 Maret 1861 hingga 15 April 1865, ditembak oleh seorang aktor pendukung konfederasi, John Wilker Booth pada 14 April 1965.
Lincoln ditembak ketika tengah menyaksikan pertunjukan drama di Teater Ford, Washington DC. Booth menembak Lincoln dengan menggunakan sebuah pistol tepat di bagian kepala belakang.
Booth sendiri akhirnya tewas pada 26 April 1865 ketika tentara AS berhasil menepung persembunyiannya di sebuah rumah pertanian.
Lincoln dianggap sebagai salah satu Presiden tersukses dalam sejarah AS. Membawa AS keluar dari perang saudara, mempertahankan persatuan, dan menghapus perbudakan adalah jasa-jasa Lincoln yang paling besar bagi AS.
Sebagai bentuk penghargaan, nama, wajah, dan sosok Lincoln diabadikan dalam berbagai bentuk. Mata uang, patung raksasa, dan pahatan wajah di gunung menjadi butki kalau sosok Lincoln selalu diingat oleh warga AS.
2. John Fitzgerald Kennedy
Penembakan yang menimpa John F Kennedy menjadi salah satu tragedi pembunuhan yang paling diingat sepanjang sejarah. Tak hanya di Amerika Serikat (AS), tapi juga di seluruh dunia.
Hingga kini, misteri masih menyelimuti insiden penembakan ini.
Kennedy lahir di Brookline, Massachusetts, 29 Mei 1917. Ia menjabat sebagai orang nomor satu di AS sejak 20 Januari 1961 hingga 22 November 1963. Kennedy adalah Presiden AS ke-25 dan salah satu Presiden yang namanya selalu dikenang oleh warga AS hingga kini.
Insiden penembakan Kennedy terjadi di Dallas, Texas, pada 22 November 1963. Ketika tengah berada dalam konvoi kendaraan terbuka, sebuah peluru yang ditembakan dari jarak jauh mengenai bagian tenggorokan, punggung atas, dan kepala. Kennedy pun tewas.
Meski pemerintah AS menyatakan Lee Harvey Oswald sebagai pelaku penembakan, namun banyak pihak yang meragukan hal itu. Sejumlah teori konspirasi masih menyelimuti kasus penembakan ini, bahkan setelah puluhan tahun berlalu.
3. Muammar Qaddafi
Muammar Qaddafi memimpin Libya sejak tahun 1969 hingga 2011. Setelah itu ia meninggal dunia akibat dibunuh oleh pasukan anti-Qaddafi. Sebelum dibunuh beliau mengungsi bersama keluarganya akibat terus diterjang serangan dari para Tentara Pembabasan Libya yang dibentuk oleh Dewan Transisi Libya (NTC).
Perang sipil di Libya benar-benar pecah dengan sangat mengerikan. Bahkan bisa dibilang perang ini adalah perang paling parah yang pernah terjadi di negeri kaya minyak itu.
Dalam perang sipil inipun North Atlantic Treaty Organization (NATO) turut ikut campur dalam perburuan Qaddafi, hingga akhirnya dia ditemukan dalam keadaan berlumuran darah akibat tembakan dan penganiayaan yang merenggut jiwanya.
4. Fidel Castro
Barangkali kalau soal percobaan pembunuhan, Fidel Castro adalah Presiden paling banyak mengalaminya.
Berdasarkan laporan dari pihak intelijen Kuba, setidaknya Fidel Castro nyaris dibunuh sebanyak 638 kali dan semuanya gagal. Fidel Castro selalu selamat dari setiap kejadian mengerikan seperti rokok diberi racun hingga ledakan-ledakan yang disiapkan pembunuhnya.
Dari 638 percobaan pembunuhan ini, hampir semuanya dilakukan oleh Amerika Serikat melalui Central Intelligence agency (CIA) dari Amerikat Serikat (AS).
Fidel Castro dianggap sebagai pemimpin negara yang selalu menghalangi semua rencana nagara adidaya di masa itu. Akhirnya CIA selalu menyusun rencana untuk menjatuhkan Fidel Castro dengan berbagai cara.
5. Mohamed Anwar Sadat
Satu lagi Presiden yang tewas dibunuh, dia adalah
Anwar Sadat yang merupakan Presiden Mesir yang ke tiga. Ia dibunuh oleh kelompok Jihad Islam di Mesir saat Anwar menyaksikan parade militer dalam rangka memperingati Perang Yom Kippur.
Saat semua orang asyik melihat pertunjukan militer, empat orang bersenjata lengkap berlari ke arah Anwar Sadat dan memberondongi mereka dengan tembakan.
Dalam kasus pembunuhan ini Anwar Sadat dan 20 orang lainnya meninggal dunia termasuk empat diplomat dari Amerika Serikat.
Pembunuhan Anwar Sadat ini merupakan kejadian paling mengerikan yang menimpa Mesir dan menjadi awal mula dinasti Hosni Mubarak yang menguasai Mesir hingga 30 tahun.
6. Ranasinghe Premadasa
Ranasinghe Premadasa adalah Presiden dari Sri Lanka yang menjabat mulai 1989 hingga tahun 1993. Ia dibunuh saat mengikuti peringatan May Day sebelum seorang anggota dari LTTE melancarkan bom bunuh diri dan melukai banyak orang di sekitar Ranasinghe.
Tiga pekan pasca kematian Ranasinghe, Lalith Athulathmudali yang saat itu menjadi Menteri Pendidikan Sri Lanka dan juga keamanan nasional dibunuh.
Kejadian ini membuat situasi semakin memanas hingga banyak kekacauan terjadi di negara itu. (Sumber: Okezine.com).
Pewarta/Editor: Loh