Soe, Jurnalsepernas.id –
UNTUNG tak dapat diraih malang tak dapat ditolak, begitulah nasib seorang gadis sebut saja namanya Bunga (16) Dusun D, RT/RW 014/ 07 Desa Nasi, Kecamatan Amanatun Utara,
Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) diduga dibawa kabur lelaki Asweros Tokas Sui (30), pada Kamis (02/02) lalu sekitar Pukul 12.00 Wita.
Menurut ayah Sang gadis, Salmun Tcu yang didampingi isterinya, Anastasia anak gadisnya dipaksa dibawa kabur bahkan diduga sudah terjadi pencabulan, karena lelaki tanggung Alweros menidurinya di sebuah pondok pondok sekitar satu kilometer dari rumah korban.
Atas peristiwa yang memilukan dan menjadi aib bago keluarga Salmun, dirinya meminta aparat penegak hukum Kepolisian Resor (Polres) TTS bertindak tegas memproses hukum pelaku pencabulan, Asweros sesuai Undang-Undang tentang Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) di bawah umur dengan ancaman hukuman serendah-rendahnya 15 tahun penjara.
Atas kejadian yang menimpa nya, Bunga mengalami trauma berat dan malu bergaul dengan teman-teman se usianya di kampung tempat tinggalnya dan hukuman setimpal harus ditimpakan pada lelaki bejat, Asweros.
Pewarta: Yoseph Meol
Editor : Loh
