𝐄𝐊𝐎𝐍𝐎𝐌𝐈- 𝐁𝐈𝐒𝐍𝐈𝐒

Warga Tanam Jagung Secara Tradisional

Sengkang, Jurnalsepernas.id – MENANAM Jagung bagi warga Liu merupakan tradisi dari jaman dulu hingga sekarang. Hal itu sudah menjadi kebiasaan turun-temurun yang dilakukan oleh para petani pekebun, sebagaimana dilakukan oleh warga Desa Liu, Kecamatan Sabbangparu Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (04/08).IMG 20210804 WA0011 Jurnal Sepernas

Petani pekebun rata-rata menanami lahannya dengan cara tradisional, dilakukan secara berkelompok, terdiri dari beberapa orang dalam satu tim, dengan cara bekerja harian, dengan upah Rp 50.000 setiap orang.

Tim yang ini berjumlah delapan orang, mereka bisa menyelesaikan kurang lebih 1 Ha dalam jangka waktu dua hari.

Warga Desa Liu sebagian besar mata pencahariannya adalah petani pekebun, rata- rata memilih untuk menanam jagung, apalagi sekarang harga jagung semakin melonjak, standar harga Rp 4 ribu per kilogramnya, harga tersebut terkadang di tawarkan oleh pemelihara ayam petelur.

Pewarta : Andi Baso Wajo
Editor : Rusmin

𝐑𝐔𝐒𝐌𝐈𝐍

𝐊𝐞𝐭𝐮𝐚 𝐈𝐈 𝐃𝐞𝐰𝐚𝐧 𝐏𝐢𝐦𝐩𝐢𝐧𝐚𝐧 𝐏𝐮𝐬𝐚𝐭 𝐒𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐭 𝐏𝐞𝐫𝐬 𝐑𝐞𝐟𝐨𝐫𝐦𝐚𝐬𝐢 𝐍𝐚𝐬𝐢𝐨𝐧𝐚𝐥 (𝐃𝐏𝐏- 𝐒𝐄𝐏𝐄𝐑𝐍𝐀𝐒) 𝐝𝐚𝐧 𝐊𝐨𝐫𝐝𝐢𝐧𝐚𝐭𝐨𝐫 𝐍𝐚𝐬𝐢𝐨𝐧𝐚𝐥 (𝐊𝐎𝐑𝐍𝐀𝐒) 𝐌𝐞𝐝𝐢𝐚 𝐂𝐞𝐭𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐧 𝐎𝐧𝐥𝐢𝐧𝐞, 𝑱𝒖𝒓𝒏𝒂𝒍𝒔𝒆𝒑𝒆𝒓𝒏𝒂𝒔.𝒊𝒅- 𝐌𝐄𝐍𝐆𝐔𝐍𝐆𝐊𝐀𝐏 𝐅𝐀𝐊𝐓𝐀 𝐓𝐀𝐍𝐏𝐀 𝐁𝐀𝐓𝐀𝐒 , 𝐌𝐞𝐥𝐚𝐥𝐮𝐢 𝐈𝐧𝐯𝐞𝐬𝐭𝐢𝐠𝐚𝐬𝐢 𝐝𝐚𝐧 𝐌𝐨𝐧𝐢𝐭𝐨𝐫𝐢𝐧𝐠 Telepon: 082332930636 / 082312911818.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *