KPK OTT Wamenakar Kader Gerindra

(Foto: Wamenaker, Emmanuel Ebenezer, Dok. Istimewa)
Jakarta, Jurnalsepernas.id – TIM Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dilaporkan telah melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer, terkait dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sebuah perusahaan.
Juru bicara KPK, Budi Prasetyo membenarkan bahwa Ebenezer ditangkap di Jakarta, pada Rabu (19/08) malam.
“Ditangkap di Jakarta,” kata Budi kepada wartawan, Kamis (20/08) siang.
Secara terpisah, seperti diberitakan di KompasTV, Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto menjelaskan, Ebenezer ditangkap terkait dugaan pemerasan terhadap sebuah perusahaan terkait pengurusan sertifikasi K3.
Belum Diketahui Nama Perusahaan
Sertifikasi K3 adalah proses pemberian pengakuan formal atas kompetensi seseorang dalam bidang K3, yang biasanya diberikan melalui pelatihan dan ujian.
Sampai Kamis (21/08) siang, KPK belum memberikan keterangan resmi perihal kasus di balik penangkapan Ebenezer. Kementerian Ketenagakerjaan sejauh ini juga belum memberikan keterangan resmi.
Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, Presiden Prabowo Subianto telah mendapat informasi terkait penangkapan Ebenezer dan mempersilakan agar “diproses hukum itu dijalankan sebagaimana mestinya”.
“Dan apabila nanti terbukti, maka akan secepatnya dilakukan pergantian,” ujar Prasetyo Hadi dalam konferensi pers, Kamis (21/08) siang.
Ebenezer menjadi anggota kabinet Prabowo pertama yang ditangkap karena kasus korupsi.
Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcayanto mengatakan, pihaknya telah menyita sejumlah uang, puluhan mobil, dan motor merek Ducati dalam OTT yang menjerat Imannuel Ebenezer.
“Yang pasti ada uang, ada puluhan mobil, dan ada motor Ducati,” ujarnya Kamis (21/08).
Dia menambahkan, KPK telah melakukan penyegelan di salah satu ruangan di Kementerian Ketenagakerjaan usai OTT tersebut.
Fitroh juga mengatakan, saat ini Ebenezer sudah berada di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.
Wakil Menteri Immanuel Ebenezer, anggota partai Presiden Prabowo Subianto, Gerindra, menjadi anggota kabinet Prabowo pertama yang ditangkap karena kasus korupsi.
Prabowo, yang dilantik Oktober lalu, telah berkampanye melawan korupsi baik di dalam maupun di luar pemerintahannya.
Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, menyayangkan penangkapan Ebenezer oleh KPK, seraya menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah mengingatkan anggota Kabinet Merah Putih untuk “bekerja keras untuk memberantas tindak pidana korupsi”.
“Berkali-kali beliau sudah sampaikan kepada anggota kabinet untuk terus menjaga semangat pemberantasan korupsi dalam melaksanakan tugas-tugas kesehariannya, selain dalam hal menyampaikan statemen-stetemen yang tidak membuat gaduh di masyarakat,” ujar Prasetyo Hadi dalam konferensi pers, Kamis (21/08).
“Dengan kejadian ini, akan semakin keras kita mengingatkan,” tegasnya.
Immanuel Ebenezer alias Noel mendeklarasikan Prabowo Mania 08 untuk mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Kamis (16/2/2023).
Ebenezer adalah politikus Partai Gerindra yang diketuai Prabowo Subianto.
Dia dikenal sebagai pendukung dan relawan Joko Widodo dalam Pemilu 2019 silam.
Pada Pilpres 2024, Noel semula mendukung Jokowi Mania untuk Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden.
Dalam perkembangannya, Jokowi Mania beralih mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal capres.
Ebenezer kemudian membubarkan relawan Ganjar Mania dan membentuk relawan Prabowo Mania 08.
Pewarta: Alamsyah Sitaba
Editor : Loh