Sekdes Noemuke Dinilai Arogan ?
Soe, Jurnalsepernas.id -MASYARAKAT Noemuke, Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) khususnya Kelompok Tani (Poktan) Paloil Tob, menyesalkan tindakan oknum Sekretaris Desa (Sekdes) Noemuke, Melky Bernadus Tetty yang dinilai arogan dalam melayani masyarakat desa setempat.
Pasalnya, menurut Ketua Kelompok Tani (Kapoktan) Paloil Tob, Sem Silla pada Kepala Biro (Kabiro) Jurnalsepernas.id TTS, Yoseph Meol, Jumat (29/07) Sekdes Noemuke, Melky Bernadus Tetty tidak merespon surat masuk dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Yohanis Lakapu untuk memperjuangkan Poktan Paloil Tob mendapatkan bantuan dana.
Untuk diketahui, Desa Noemuka sementara ini Kepala Desa (Kades)nya non aktif, karena masih dalam proses hukum dituduh menganiaya warga. Jadi serta-merta Sekdes Melky Bernadus Tetty yang berperan melayani masyarakat.
Soal pelayanan yang dikeluhkan Kapoktan Poloil Tob adalah surat masuk berupa proposal bantuan yang harus ditandatangani yang harus pihak Desa Normuke yang tentunya Sekdes, namun surat tersebut, dicoret-moret oleh Sekdes Melky Bernadus Tetty seolah mempersulit.
(Mungkin Tidak Ingin Warganya Mendapat Bantuan Dana, red.).
Seharusnya Sekdes Melky membantu warganya mempermudah pelayanan, supaya warganya mendapatkan bantuan dana. Apalagi masyarakat petani yang pendidikannya pas-pasan harus dibimbing dan diarahkan dengan baik, bila ada kata-kata dalam proposal ada kesalahan, seharusnya Sekdes menyuruh memperbaiki, bukan dicoret-moret lalu ditolak.
Atas tindakan arogansi yang ditunjukkan Sekdes Melky, Sem Silla bersama rombongan Poktan Poloil Tob berharap kepada pemerintah yang berwenang mengganti Sekdes Neomuke, Melky Bernadus Tetty yang tindakan dinilai merugikan masyarakat Desa Noemuke.
Terkait hal itu, Sekdes Melky berkali-kali coba dihubungi via Telepon Seluler (Ponsel) dan Whatsapp (WA), namum tidak ada sinyal untuk berkomunikasi.
Pewarta : Yoseph Meol
Editor : Loh