10 Desa Terbaik di Indonesi

Jakarta, Jurnalsepernas.id β INDONESIA memiliki kurang lebih 83.974 desa, namun tidak semua desa dapat meningkatkan perekonomian masyarakatnya.
Diantara desa-desa tersebut, ada yang dijuluki desa terbaik di Indonesia yang menyimpan banyak keindahan dan kemajuan, sehingga unggul dan tak kalah saing dengan wilayah perkotaan.
Pemerintah terus mengembangkan desa sebagai salah satu program teratas yang mampu mendorong perekonomian dan pariwisata Indonesia di mata dunia. Dari banyaknya desa di Indonesia, beberapa desa menjadi unggulan.
Berikut 10 desa terbaik di Indonesia yang
1. Desa Sungai Nyalo, Painan
Terletak di Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Desa ini memiliki destinasi pantai dan bukit serta batuan yang indah.
Desa ini masuk dalam sepuluh desa wisata terbaik yang ditetapkan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) untuk kategori desa dengan perkembangan tercepat.
Selain itu dinilai mampu mengelola potensi pariwisata untuk memajukan perekonomian warga.
Dilansir dari onsmart.sumbarprov.go.id, desa adat berbentuk nagari ini dikenal sebagai kawasan Mandeh Painan. Meski belum dikenal di dalam negeri, namun banyak turis asing yang berwisata ke kawasan yang dijuluki βParadise of the Southβ ini.
2. Desa Madobak, Mentawai
Mentawai terletak di Provinsi Kalimantan Barat, terpilih sebagai desa terbaik dalam kategori desa adat terbaik se- Indonesia. Penilaian ini diberikan oleh Kemendes PDTT. Desa Madobak memiliki laut yang sangat indah dengan kekayaan alam luar biasa.
Tak heran jika desa ini mendapatkan kategori desa adat terbaik. Di desa ini masih kental akan adat dan tradisi, salah satunya tradisi tato. Bahkan, tatotertua di dunia berasal dari Mentawai.
Desa dengan lingkungan yang masih asri ini hidup jauh dari kehidupan modern seperti di kota. Keunikan ini yang memikat banyak wisatawan, terutama akan adatnya yang eksotik dan menarik.
Masyarakat desa yang sadar akan kebudayaan harus dijaga menjadikan desa ini sangat menarik dan unik.
3. Desa Tamansari, Banyuwangi
Terletak di bagian barat Kota Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim) tepatnya di Kecamatan Licin, kawasan Gunung Ijen. Desa Tamansari mendapat gelar Desa Wisata terbaik dalam kategori Jejaring Bisnis.
Desa ini masih menjaga budaya suku Osing, suku asli Banyuwangi. Desa Tamansari merupakan salah satu dari tiga desa yang memiliki nilai budaya Osing yang masih terpelihara.
Dilansir dari kemenparekraf, Desa Tamansari cukup dikenal sebagai Desa Wisata berbasis Smart Kampung sejak 2016. Potensi yang dimiliki oleh desa ini, hasil kerja sama antara pemerintah desa dengan masyarakatnya.
Potensinya antara lain, aspek wisata alam yang sudah terkenal hingga mancanegara, yaitu Kawah Ijen. Selain itu, dalam aspek UMKM, desa ini memiliki wisata edukasi yang memanfaatkan UMKM.
4. Desa Pujon Kidul, Malang
Desa yang terletak Provinsi Jawa Timur (Jatim) ini dihiasi oleh pemandangan gunung dan sawah yang indah mendapatkan banyak atensi dari masyarakat. Desa inilah yang berhasil menjual kehidupan agrowisata menjadi berbagai atraksi wisata memukau.
Desa ini memiliki kafe di tengah sawah. Saung-saung tempat makan dibuat agar pengunjung merasakan sensasi makan di tengah sawah seperti para petani. Tak hanya itu, dilansir dari portal resmi Pujon Kidul, desa ini juga memiliki Kampung budaya.
Tak heran bahwa desa ini mendapatkan penghargaan Desa Wisata Terbaik kategori Agrowisata karena desa ini sukses menyulap tempat tersebut menjadi kawasan wisata yang indah.
Desa Seigentung, Gunung Kidul
Berhasil meraih penghargaan sebagai desa wisata terbaik kategori Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Aspek yang membuat Kemendes memilih desa ini sebagai desa wisata IPTEK, karena kemampuannya dalam memanfaatkan teknologi air bersih.
Selain itu, sering kali desa dianggap tertinggal dari kehidupan dan perekonomian, Desa Seigentung berhasil membuktikan bahwa desa tak selalu terbelakang.
Faktanya, desa ini bisa membuat warga desa menjadi adaptif terhadap teknologi yang kian hari kian maju. Teknologi tersebut mereka jadikan sebagai kekuatan membangkitkan perekonomian desa.
6. Desa Ubud, Gianyar
Desa yang berada di Provinsi Bali ini tak asing lagi di telinga masyarakat. Wisatawan domestik maupun luar negeri berkunjung ke Ubud untuk menikmati keindahan alam dan budayanya.
Pesona Desa Ubud, Gianyar terbilang sangat eksotik. Desa ini menjadi pusat budaya kesenian di Bali. Banyak tersedia seni patung, seni ukir, lukisan dan tarian yang dapat ditemukan di desa ini.
Kehidupan artistik di Ubud menghantarkan Ubud menjadi desa wisata terbaik kategori budaya. Kekentalan budaya yang masih lestari ini menjadi nilai plus desa Ubud, bukan hanya di dalam negeri, namun di mancanegara.
7. Desa Waturaka, Ende
Terletak di Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Desa ini sudah dikembangkan secara swadaya dengan keterlibatan masyarakat menjadi sebuah desa wisata dengan konsep agrowisata.
Pemandangan yang indah, potensi pertanian hortikultura dan masih kentalnya kearifan lokal menjadikan desa ini sebagai desa wisata terbaik kategori alam.
Pengunjung desa yang kebanyakan dari mancanegara ini terlibat langsung dalam kehidupan sehari-hari warga desa. Tak heran, banyak sekali pengunjung yang ingin memiliki pengalaman hidup di desa ini.
8. Desa Ponggok, Klaten
Terletak di Kecamatan Polanharjo, merupakan andalan Klaten, Jawa Tengah (Jateng). Desa ini memanfaatkan potensi yang dimiliki secara maksimal, yaitu menggunakan sumber daya alam yang dibuat menjadi wisata yang didatangi banyak orang.
Selain itu, desa ini juga disebut sebagai salah satu desa terkaya karena Desa Ponggok bisa menghasilkan pendapatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)nya hingga miliaran rupiah. Penghasilan yang didapatkan digunakan untuk berbagai kesejahteraan masyarakat.
Desa ini juga dinilai pantas mendapatkan penghargaan sebagai desa wisata terbaik kategori pemberdayaan masyarakat, karena berhasil memanfaatkan apa yang mereka miliki dengan sebaik-baiknya.
9. Desa Teluk Meranti, Riau
Disebut juga Kampung Bono ini telah menjadi desa wisata yang mengagumkan banyak didatangi para peselancar dari seluruh dunia. Hal menarik dan unik terdapat di desa ini.
Para peselancar melakukan aksinya bukan dengan ombak laut, melainkan dengan ombak sungai yang luar biasa. Kekreatifan dari masyarakat desa setempat dalam menciptakan desa wisata unik patut mendapat apresiasi.
Belum lagi kepintaran warga lokal dalam mempromosikan wisata Ombak Bono yang membuat banyak wisatawan berdatangan. Desa ini mendapatkan penghargaan sebagai Desa Terbaik kategori Kreatif.
10. Desa Bontagula, Bontang
Terletak di Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim), desa ini menawarkan keindahan laut. Konsep wisatanya selain menjual keindahan laut, juga terkenal akan keramahan masyarakatnya.
Desa yang diapit laut ini membuat keindahan pantai yang ada tidak bisa tertandingi. Desa Bontagula dengan pantai yang indah ini akan membuat semua orang tertarik untuk mendatanginya.
Mendapat predikat sebagai desa wisata terbaik kategori maritim, desa ini membuktikan gelar yang didapat dengan keindahan laut dan kehidupan warga nelayan yang ramah.
Inilah deretan desa terbaik di Indonesia. Kemajuan dan kemakmuran yang ada di desa tak kalah dengan kehidupan di perkotaan. Dengan pemandangan yang indah, desa-desa ini menjadi dambaan wisatawan untuk dikunjungi. (Sumber: Kemendes PDTT)
Pewarta: Suardy Mille
Editor : Loh