Tokoh Hindu Serukan Lawan Islam
New Delhi, Jurnalsepernas.id – SEORANG tokoh Agama Hindu dari Negara India, Yati Narsinghanand yang juga anggota sayap kanan Hindu yang terkenal, memberikan pidato kebencian yang ditujukan kepada umat Muslim. Dalam pidatonya, dia mendesak umat Hindu untuk bangkit dan melawan agama Islam.
Dia juga mendesak umat Hindu untuk mengambil sikap terhadap umat Muslim, dan melakukan upaya untuk merebut Makkah, tempat yang diduga sebagai kuil Mahadev berada.
Melansir dari Muslim Mirror, Selasa, (11/04), Narsinghanand, seorang pendeta Kuil Dasna di Ghaziabad, memang terkenal karena membuat komentar anti Muslim.
โHindu Rashtra adalah sebuah mimpi, kami tidak hanya akan merebut, tetapi juga mengambil Makkah. Gangga Mahadev mengalir dalam bentuk Zam Zam di sana. Jika anda tidak merebut Makkeshwar Mandir (Ka’bah), tidak ada kekuatan di bumi dapat mengalahkan Islam,โ ujarnya.
Pejabat tinggi partai BJP, Kapil Mishra, yang memiliki hubungan dekat dengan Narsinghanand, secara aktif mempromosikan tren melawan Muslim dan mendukung temannya itu.
Kapil Mishra juga sebelumnya telah meluncurkan kampanye penggalangan dana untuk tujuan Narsinghanand, agar menghapus Islam dan umat Muslim dari muka bumi.
Pada bulan April tahun lalu, dia dan penyebar kebencian lainnya dan ditangkap, karena membuat pidato kebencian di Hindu Mahapanchayat, yang menyatakan 50 persen umat Hindu akan pindah agama dalam 20 tahun jika seorang Muslim menjadi perdana menteri negara itu. (Sumber: Mirror dan New Asia).
Menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Pendidikan Pendidikan dan Kaderisasi, KH Abdullah Jaidi, Rabu (12/04) pernyataan pendeta Hindu walaupun bernada ancaman tetapi seperti orang bermimpi di siang bolong.
Untuk itu, Abdullah menghimbau agar umat Islam di Indonesi tidak tervokasi dengan pernyataan Yati, seperti dia itu iri hati terhadap bertambah antusiasnya umat Islam akhir-akhir ini pergi ke Tanah Suci Mekah untuk menunaikan ibadah umrah. (Sumber: Mirror dan New Asia).
Pewarta/Editor: Loh