Sungguminasa, Jurnalsepernas.id – TERKAIT keterseduaan stok pupuk bersubsidi, petani Desa Bontosunggu, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan tidak lagi mengeluh dengan kelangkaan pupuk bersubsidi Kamis 3/2/2022
Hal itu disampaikan Hamzah, salah satu pengecer pupuk Kios Sejahtera saat dikonfirmasi via telepon seluler (Pobsel) mengaku, ketersediaan pupuk bersubsidi maupun nonsubsidi sudah tidak dikeluhkan oleh kelompok tani, dan para petani. Pasalnya, pemerintah sudah memberikan stok pupuk sesuai dengan kebutuhan kelompok tani, berdasarkan dengan Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (E-RDKK ),” ujarnya.
“Untuk kebutuhan kelompok tani sudah saya anggap cukup ketersediaan bagi para kelompok tani, maupun para petani di Desa Bontosunggu, Kecamatan Bajeng. Meskipun sudah tidak ada lagi pupuk Za, namun saya liat, pupuk urea, dan Mpk sudah menjadi pelengkap untuk tanaman padi para petani. Dan Alhamdulillah peningkatan surplus petani meningkat,” ungkapnya.
Masih kata Hamzah, ketersediaan pupuk urea dan Mpk masih banyak ketersediaannya di Kios Sejahtera, sehingga tidak ada lagi kekewatiran untuk para petani,” ujarnya.
Pihaknya sudah tidak ragu lagi dengan masalahย kekurangan pupuk di Desa Bajeng, karena ketersediaan pupuk bersubsidi dan nonsubsidi masih banyak di Kios Sejahtera, jelas Hamzah pada awak media.
Pewarta: Jamaluddin
Editor : Loh
