Watansoppeng,Jurnalsepernas.id โ DALAM menjalankan kinerja selaku lembaga pemantau dan kontrol, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Dewan Pimpinan Daerah Badan Anti Korupsi Nasional (LSM-DPD-BAKORNANAS) Sulsel, Rusmin kembali melakukan investigasi di Lokasi proyek peningkatan Jalan Kayangan-Bilatungkeโe Kelurahan Botto, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan Sulsel, pada Selasa (17/05).
Proyek tersebut dikerjakan oleh CV Putra Delapan Delapan dari sumber dana
Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dengan pagu anggaran senilai Rp 9,071 Milyar.
Yang menjadi sorotan adalah pekerjaan pemasangan batu pondasi di depan Sekolah Dasar Negeri (SD N) 12 Biccuing yang diduga asal jadi, kini sudah dibongkar oleh rekanannya.
Dengan kejadian tersebut, menurut Ketua DPD Bakornas Sulsel, bahwa pihaknya membenarkan adanya pembongkaran itu. “Ya benar sudah dibongkar,” kata Rusmin kepada Tim media jurnalsepernas.id.
Lanjut dia, pihaknya sangat menyayangkan kejadian tersebut, karena hal ini sebagai bentuk mubazir anggaran. “Seharusnya dikerjakan sesuai dengan gambar dan diawasi oleh Tim pengawas lapangan,” bebernya.
Rusmin menambahkan, seandainya tidak ada sorotan baik dari masyarakat maupun dari pihak Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) mungkin ini tidak dibongkar.
Terkait dengan pekerjaan proyek, Rusmin mengajak semua masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya di Kabupaten Soppeng, agar jangan menjadi penonton.”Tolong diawasi itu pekerjaan proyek, karena itu uang rakyat untuk rakyat,” pintanya.
Pewarta: Annis
Editor : Loh
