Makassar, Jurnalsepernas.id –
DINDA yang kesehariannya bekerja sebagai exportir ikan menjadi korban penganiayaan diduga oleh rekannya sendiri atas nama Asrul. Tempat Kejadian Perkara (TKP) diJalan Garuda Kelurahan Mariso, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (16/02) sekitar pukul 09:30 Wita disaat lagi menyelesaikan pekerjaannya.
Menurut keterangan Dandi, kejadian iru berawal dari menagih utang sewaktu malam tahun baru 2002, yang dipinjam oleh Doni adik dari Asrul.
Di hari naas itu Dandi berniat mendatangi Doni untuk menagih utang, tapi tidak diterima dengan baik oleh Doni, malah di bentak dan pintunya pun di tendang oleh Doni, sehingga hampir mengenai kepala Dandi. “Kedatangan saya tidak disambut baik oleh Doni yang terlihat tidak ramah, Dandi pun meninggalkan rumah Doni, untuk menghindari keributan,” ujar Dandi.
Tak lama berselang Dandi bersama ibunya kembali ke rumah Doni, dengan meminta helm, yang dipinjam, tapi doni tidak meberikan. Saat itu, akhirnya Asrul diduga melakukan pemukulan terhadap Dandi, yang membuat benjol di pelipis kiri.
Atas kejadian pemukulan itu, Dandi pun melaporkan kejadian ini pada Kepolisian Sektor (Polsek) Mariso, agar kasus ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Sementara ini kasusnya sedang dalam penyelidikan Polsek Mariso, dan akan di tindak lanjuti.
Pewarta: Rudi Tendean
Editor : Loh
