Watansoppeng , JurnalSepernas.id – HUJAN deras yang mengguyur Kota Kalong alias Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) beberapa hari terakhir, menyebabkan sebahagian ruas jalan terdampak banjir. Salah satunya di Madining Jalan Poros Soppeng-Sidenreng Rappang (Sidrap) Kecamatan Marioriawa, Sabtu (28/08).
Beberapa warga mengeluhkan akan terjadi banjir di wilayahnya akibat saluran drainase tidak lancar, dan diduga akibat dampak dari tiga penimbunan pulau buatan masing-masing; satu Soppeng, satu Wajo, dan satu lagi Sidrap, yang sudah menelan anggaran triliunan rupiah.
Sebagaimana keterangan salah satu warga Madining yang namanya enggan dipublikan ke media ini berharap, pemerintah setempat, kiranya bisa memberikan solusi dari kejadian ini, karena setiap hujan deras walaupun tidak berlangsung lama, pasti terjadi banjir, apalagi hujannya lama baru berhenti, banjir pun merembes sampai masuk di dalam rumah warga. “Jadi kami minta semoga ada solusi dari semua ini,” keluh warga sembari menatap genangan air.
Menurut sumber, ini diduga karena adanya pendangkalan penimbunan di Danau Tempe, berapa ribu ton batu yang ditimbunkan di tempat itu, dan terkesan tidak ada asas manfaatnya, malah sebaliknya sangat merugikan warga Batu-Batu dan sekitar danau.
Pewarta : Herijal
Editor : Loh
