Sungguminasa, Jurnalsepernas.
Id – PENYELESAIAN problem solving atau mediasi yang dilakukan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Aiptu Agus Nur berawal dari sengketa jalanan dan pagar yang berakibat terjadi perselisihan dan berujung penganiayaan.
Dalam kejadian tersebut, Nurmi marah kepada Rohana yang kesehariannya melintas di jalan samping rumah Nurmi.
Gerobak bakso Nurmi sempat menyenggol pagar, karena kondisi jalan yang sempit menyebabkan terjadi perselisihan.
Untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang dihadapi warga kedua warga tersebut kemudian Bhabinkantibmas, Kepala Lingkungan dan Ketua RT, pada Rabu (19/05) mempertemukan kedua belah pihak di Kantor Kelurahan Tamarunang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Hasil mediasi diperoleh kesepakatan untuk berdamai kemudian dituangkan dalam surat pernyataan.
Bhabinkantibmas Kelurahan Tamarunang mengatakan, masalah tersebut, sudah berlarut-larut terjadi bahkan hingga enam kali belum ada solusi. “Oleh karena itu saya himbau kepada setiap warga jangan mengandalkan emosi dalam menyelesaikan masalah tetapi upayakan menghubungi saya selaku Bhabinkamtibmas agar perselisihan yang tidak bisa dipecahkan dapat kita selesaikan secara bersama dengan penuh kedamaian,” imbau Aiptu Agus Nur. (Sumber:
Humas Polres Gowa).
Pewarta/Editor: Loh
