𝐏𝐄𝐍𝐃𝐈𝐃𝐈𝐊𝐀𝐍- 𝐁𝐔𝐃𝐀𝐘𝐀

Setiawan: Pendidikan Adalah Sektor Kehidupan

IMG 20240424 WA0031 Jurnal Sepernas8Setiawan: Pendidikan Adalah Sektor KehidupanIMG 20240424 WA0029 Jurnal Sepernas

Pattallassang, Jurnalsernas.id – DALAM rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (HPN), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui Dinas Pendidikan telah menyelenggarakan Lomba Seni Siswa Nasional dirangkaikan dengan Pameran Sekolah Penggerak Angkatan I, II dan III serta Sekolah Implementasi Kurikulum Merdeka Mandiri yang dibuka oleh Pj. Bupati Takalar, Dr Setiawan Aswad, M.Dev, Plg, Rabu (24/04) dengan mengambil tema: “Merdeka Berprestasi, Talenta Seni Menginspirasi”.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati sangat mengapresiasi kegiatan itu, di mana sangat penting karena pendidikan adalah sektor kehidupan yang sangat vital, strategis dan sangat mendasar. Hanya dengan pendidikan manusia bisa memperbaiki semuanya, pendidikan bukan soal hari ini tetapi masa datang.

“Tahun ini adalah tahun yang seharusnya sudah mulai kita berpikir keras karena 20 tahun ke depan ada mimpi yang ingin kita wujudkan sama-sama dan pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan mimpi bangsa ini yaitu; Indonesia Emas dan menjadi negara maju yang bercirikan kehidupan yang lebih baik dengan pendapatan tiga puluh juta perbulan,” ujar Pj. Bupati.

Setiawan menambahkan, dari sisi pendidikan 20 tahun ke depan, Indonesia tidak boleh digaduhkan lagi persoalan pendidikan dasar dan menengah, karena ciri negara maju adalah negara yang sudah memperbincangkan pendidikannya pada kualitas strata yang lebih tinggi. Rata-rata lama sekolahnya di atas 13 tahun, Itu yang menjadi konsen bersama.

“Bekali diri kita dengan pembelajaran dan pendidikan, kita akan menjadi survive dalam mengatasi lingkungan. Ia mengingatkan kepada kita semua bahwa secara institusi, kita punya fungsi pendidikan harusnya kita memberikan contoh pada lingkungan kita bahwa kita ini individu pembelajar, kita ini institusi pembelajar jangan pernah berhenti untuk itu,” tegas Setiawan.

Drs. Muh. Arfah M.Ap selaku Ketua Panitia melaporkan, ada dua kegiatan yang merupakan rangkaian kegiatan dari Hari Pendidikan Nasional; pertama Festival dan Lomba Seni Nasional yang merupakan Nasional yang sudah terjadwal secara nasional.

Kedua adalah Pameran Pendidikan yang menampilkan sekolah penggerak untuk angkatan 1, 2 dan 3 dengan tujuan sebagai refleksi Dinas Pendidikan dan bisa menjadi motivasi kepada 284 satuan pendidikan yang belum masuk dalam sekolah penggerak.

“Ada beberapa rangkaian kegiatan dalam memperingati Hari Pendidikan 2 Mei 2024 yaitu lomba kebersihan sekolah dan kebun sekolah, lomba peserta festival, dan pameran lukisan,” tandas Muh Arfah.

Ia juga melaporkan tujuan kegiatan itu untuk memberikan pengalaman berkompetisi untuk mencapai Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dibidang seni, menumbuhkembangkan etos berkesenian untuk mencapai prestasi yang tinggi di kancah nasional dan internasional.

Pada kegiatan itu, Pj. Bupati Takalar didampingi Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) dan jajarannya melakukan kunjungan ke stand pameran galeri sekolah penggerak se-Kabupaten Takalar. (Sumber: Humas Pemkab Takalar).

Pewarta: Abd Rauf Ampa
Editor : Loh

Laode Hazirun

Ketua Umum Jurnal Sepernas. "Sepernas satu2nya organisasi pers dari Indonesia timur yg merancang UU Pers tahun 1998 bersama 28 organisasi pers" HP: 0813-4277-2255

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *